Pasar Terminal Bungoro Dinilai Arfan Tualle Sangat Strategis sebagai Pusat Ekonomi Budaya Kerakyatan

    Pasar Terminal Bungoro Dinilai  Arfan Tualle Sangat Strategis sebagai Pusat Ekonomi Budaya  Kerakyatan
    Ir H Arfan Tualle MBA, Wakil Ketua Umum Kadim Sulawesi Selatan

    PANGKEP - Ir  H. Arfan Tualle MBA Direktur Perusahaan Umum Daerah ( Perumda) Kabupaten Pangkep saat dihubungi beberapa hari lalu di ruang kerjanya menilai bahwa pasar di terminal Bungoro di nilainya sangat bagus sebagai pusat pemasaran Ekonomi Budaya Kerakyatan.

    Wakil ketua Umum Kadim Provinsi Sulsel ini berkata bahwa pasar terminal itu bisa juga ditata lebih menarik sebagai sentral usaha  kerakyatan yang berbasis budaya lokal,  

    " Menurutnya bahwa selama ini banyak yang dimunculkan hasil kreasi oleh masyarakat kita, namun karena tempat pemasarannya tidak terpusat dan tidak menarik pembeli" ujarnya 

    Untuk itu pasar ini bisa juga dibuatkan kios kios pemasaran buat warga yang ingin memasarkan hasil kreatif mereka, jadi dipusatkan di tempat tersebut.

    Selain itu Arfan Tualle juga mengatakan bahwa tempat ini bisa dihiasi dengan suasana  yang bernuansa wisata dengan penataan yang menarik sesuai potensi daerah misalnya dibuatkan patung jeruk, patung udang, patung ikan bandeng dan potensi lainnya, sebagai tempat Selfi.

    Dengan seperti itu maka hal itu dapat menarik warga baik dari luar daerah maupun masyarakat Pangkep untuk datang membeli sebab kehadiran mereka bukan semata karena ingin membeli tapi juga ingin nikmati suasana nyaman ditempat tersebut.

    "Karena ingin nikmati suasana menarik dan juga beli oleh oleh khas Pangkep yang sudah terpusat di tempat tersebut" ujarnya

    Kemudian juga bisa di beri nama tempat niaga di terminal Bungoro tersebut,   " Saya kasih contoh bahwa kenapa Malioboro Yogyakarta terkenal itu karena ekonomi berbasis budaya yang di kembangkan" ujarnya.

    Selain itu Arfan Tualle juga harapkan nantinya kita bisa persilahkan bagi masyarakat yang masih punya bendi, atau becak agar di beri juga ruang untuk cari penumpang di tempat ini,

    " Namanya budaya, tentu kita bisa bangkitkan kembali , apa yang perna ada di masa silang"

    Sementara Muhammad Syukur mantan Kabid  Dikmen Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep juga berkata bahwa itu sangat Tepat sekali

    Mengingat lokasi yg khusus untuk niaga cerminan dan khas PANGKEP blm ada terpusat....

    Di saat yg bersamaan pula terminal tersebut saat ini terkesan terbengkalai dan tdk dimanfaatkan secara optimal

    Buat semenarik mgkin sehingga masyarakat kita dan masyarakat dr luar Pangkep dapat berkunjung ke lokasi tersebut  ( Herman Djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Hari ini Komcad Pangkep dilantik bersama...

    Artikel Berikutnya

    Gagasan Pusat Ekonomi Budaya Kerakyatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Semangat Tak Kenal Lelah, Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat dan Warga Terus Bangun RTLH Meski Panas Terik Menghadang
    Jaga Kondisi Aman Jelang Pilkada , Polsek Bungoro Rutin Gelar Patroli Malam
    Bakamla RI Lepas KN. Pulau Dana-323 untuk Muhibah ke Vietnam dan Singapura

    Ikuti Kami